Berbagi informasi tentang Cryptocurrency Trading dan Tips Cryptocurrency Trading

Kamus Cryptocurrency Trading - Part 5

Pada artikel kali ini akan dibahas mengenai beberapa istilah yang ada pada trading Bitcoin. 

Kamus Cryptocurrency Trading - Part 5


Hash Rate.

Hash rate

Hash rate dapat diartikan sebagai suatu alat yang dapat mengukur kekuatan processing yang ada pada suatu jaringan Bitcoin, yang selalu menggunakan perhitungan matematika yang rumit dalam mengamankan maupun menjalankan setiap kegiatan transaksi yang dilakukan dan juga menunjukkan tingkat daya yang mampu dikerahkan yang dapat dilihat dalam bentuk hash rate. Secara kalkulasi dan perhitungan dapat dijelaskan seperti ini, jika suatu jaringan dengan hashrate mencapai 10 TH/S maka dapat diartikan bahwa pada jaringan tersebut dapat melakukan 10 trilium kalkulasi atau perhitungan yang berbeda setiap detiknya dalam melakukan pemrosesan data transaksi dari jaringan Bitcoin.

HYIP atau High Yield Investment Program.

HYIP

Pernah mendengar mengenai HYIP? HYIP yang merupakan kependekan dari High Yield Investment Program merupakan salah satu bentuk penipuan dalam investasi atau dapat disebut sebagai bentuk sekam Ponzi yang saat ini sangat marak terjadi, Dengan menjanjikan kepada user keuntungan yang sangat besar dalam waktu yang singkat biasanya situs-situs HYIP akan mencari sebanyak-banyaknya investor agar mau mendepositkan uangnya atau bisa juga dalam bentuk mata uang kripto ke situs tersebut, dan biasanya situs-situs tersebut tidak mencantumkan nama perusahaan dan kebanyakan tidak memiliki perusahaan yang nyata dan sangat sulit sekali untuk dilacak. Banyak sekali saat ini situs-situs HYIP dan pengguna harus berhati-hati dalam melakukan investasi Bircoin ke dalam suatu perusahaan tertentu.

Hyperledger Project.

Hyperledger Project

Hyperledger Project merupakan suatu nama dari proyek yang mana banyak sekali perusahaan dan juga lembaga perbankan bersama-sana belajar mengenai cara kerja jaringan Blockchain dan dengan segera menerapkannya ke dalam internal lembaga perbankan dan keuangan atau perusahaan yang bekerjasama untuk melakukan transformasi demi terjaminnya keamanan dalam suatu transaksi perbankan dan proses transaksi yang efektif dan efisien. Banyak sekali perusahaan yang sangat besar bergabung dengan proyek ini seperti diantaranya yaitu HSBC, Citibank, Commonwealth Bank, UBS, Morgan Stanley, Barclays, dan juga bank Of America dan juga masih banyak sekali yang ingin bergabung ke dalam proyek ini.

Irreversible atau tidak dapat balik/dikembalikan.


Irreversible merupakan suatu istilah atau sebutan yang menjelaskan bahwa transaksi dalam jaringan Bitcoin tidak dapat dibatalkan jika suatu transaksi sudah diserahkan dan terekam dalam sistem jaringan. Ketika bitcoin sudah dikirimkan dan dipindahtangankan kepada orang lain, maka kemungkinan Bitcoin tersebut tidak akan kembali lagi kecuali si penerima bersedia untuk mengembalikan bitcoin tersebut kepada Anda. Dengan Adanya sifat yang irreversible ini sangat menguntungkan bagi penjual atau merchant karena pada biasanya pembeli atau konsumen dapat dengan mudah melakukan chargeback jika menggunakan metode pembayaran atau transaksi biasanya.

Konfirmasi.


Suatu transaksi dari bitcoin biasanya akan selesai dalam beberapa detik dan selanjutnya dikonfirmasi dalam 10 menit selanjutnya. Jika transaksi bitcoin belum dikonfirmasi suatu transaksi yang dianggap sebagai transaksi yang otentik akan dapat dibatalkan, dan pengguna atau user yang tidak jujur akan berbuat curang pada saat ini, jika ingin transaksi berlangsung dengan sangat cepat Anda dapat menambah miner fee ketika melakukan pengiriman bitcoin, dengan demikian semakin banyak konfirmasi yang ada maka transaksi akan cepat untuk diproses dan semakin kecil juga transaksi untuk dibatalkan karena proses konfirmasi ini dilakukan para penambang atau miner yang ada di seluruh dunia.

KYC dan AML.

KYC dan AML

Pernah mendengar istilah KYC? Atau mungkin pernah mendengar mengenai AML? KYC merupakan singkatan Know Your Customer yang merupakan penerapan prinsip agar mengetahui latar belakang juga identitas dari consumer, nasabah, maupun pemakai jasa dari suatu perusahaan. Hal tersebut dilakukan biasanya untuk mengikuti dan menaati aturan mengenai transaksi berupa finasial yang berlaku dalam suatu negara di tempat perusahaan tersebut berada dan beropersai sekaligus hal tersebut dapat mencegah tindak AML. AML atau dalam kepanjangannya Anti Money Laundering atau merupakan kasus pencucian uang. Perusahaan yang berusaha untuk menerapkan prinsip KYC atau Know Your Customer akan meminda data –data berupa scan ID atau kartu identitas serta data data lain yang terkait yang dapat memverifikasi identitas user adalah benar.

Limit Order atau Spot Market.

Limit Order

Limit Market yang dapat disebut juga sebagai Spot market merupakan proses penjualan maupun pembelian aset digital kripto dengan pengguna sendiri yang mennetukan harganya sendiri dan tidak menggunakan harga penjualan maupun pembelian yang tertera dalam order book sehingga proses eksekusi transaksi penjualan ataupun pembelian akan menunggu sampau harga yang diinginkan tersentuh, dalam hal ini pihak yang melakukan kegiatan tersebut bertindak sebagai Market Maker karena menentukan harganya sendiri. Trader atau user yang melakukan transaksi dengan menggunakan metode ini atau bertindak sebagai market maker biasanya akan terkena fee transaksi yang lebih rendah daripada fee transaksi sebagai market maker. Dengan menggunakan metode tersebut trader maupun user dapat melakukan transaksi Bitcoin pada harga yang sesuai dengan keinginannya, akan tetapi user atau trader harus menunngu sampai harga yang diinginkan menyentuh harga yang tertera pada market sehingga transaksi dapat tereksekusi.

Litecoin (LTC).

Litecoin

Seperti yang kita ketahui Litecoin merupakan salah satu mata uang kripto yang merupakan salah satu yang cukup populer hingga saat ini. Litecoi masuk dalam top 5 besar crypto yang terpopuler  di seluruh dunia. Dengan jarak block yang cukup pendek daripada bitcoin (10 menit) yaitu selama 2,5 menit maka kemampuan transaksi dalam jaringan litecoin lebih cepat daripada jaringan pada bitcoin. Algoritma yang digunakan antara Litecoin dan Bitcoin pun berbeda yaitu Bitcoin menggunakan teknologi algoritma SHA256 sedangkan Litecoin menggunakan algoritma scrypt.

Market Instan.


Dikatakan sebagai market instan karena proses penjualan dan pembelian mata uang kripto yang dilakukan secara instan atau kilat dan menggunakan harga yang ada pada order book yang berarti bahwa trader atau user tersebut bertindak sebagai market taker.  User atau trader yang melakukan kegiatan penjualan maupun pembelian dan bertindak sebagai market taker atau menggunakan harga pada order book akan dikenai biaya transaksi yang lebih tinggi daripada jika menggunakan harga yang ditentukan sendiri atau berperan sebagai market maker. Namun dibalik biaya transaksi yang tinggi tersebut terdapat keuntungan yaitu dengan eksekusi harga yang ada pada order book akan menjadikan transaksi sangat cepat untuk diselesaikan tanpa menunggu orderan tereksekusi karen kita menggunakan harga yang sudah ada. Hal ini tentu akan sangat membantu sekali ketika market Bitcoin sedang dalam keadaan dengan Fluktuasi yang sangat tinggi dan perubahan harga berlangsung sangat cepat. Misalkan saat kita hendak melakukan pembelian dengan harga sendiri pada harga 100.000.000 padahal harga saat ini adalah 103.000.000 maka harus menunggu hingga harga menyentuh harga yang diinginkan, jika harga turun sampai menyentuh itu akan beruntung, namun jika harga justru naik dan melesat jauh ke atas kita akan kehilangan moment untuk mendapatkan profit.


Terimakasih sudah berkunjung semoga bermanfaat.

Untuk part  yang lainnya:
Untuk part 1 klik di sini.
Untuk part 2 klik di sini.
Untuk part 3 klik di sini.
Untuk part 4 klik di sini.
Untuk part 6 klik di sini.
Untuk part 7 klik di sini.
Untuk part 8 klik di sini.
Untuk part 9 klik di sini.

0 komentar:

Posting Komentar

Postingan Populer

Scroll To Top